Rabu, 01 Desember 2010

lembaran perjalanan #1

hari ini seperti hari hari sebelumnya..
pagi hari menjelang ashar hari cuaca cerah ,tapi begitu setelah ashar hujan turun menghujani bumi medan,menyapu tanah,menerbangkan dedebuan,menghasilkan bau yang khas,bau tanah,
siang ini,suasana hari saya “agak berbeda”
kenapa?
karena hari ini adalah hari pertama puasa di bulan ramadhan di medan,saya disini berlibur di rumah om.peghuni rumah ini hanya kami bertiga: nenek,om,dan saya sendiri
ada beberapa hal yang akan saya ceritakna disini
beberapa kejadian yang mungkin “berkesan “ bagi saya
dimulai dari rasa petualang saya,rasa yang menuntut saya untuk menginjakkan kaki di tanah medan ini,setelah perjuangan panjang dan mengorbankan beberapa hal yang penting menurut saya,sangat penting malah..
akhirnya tibalah saya disini,dan tebak kawan ..jiwa petualang saya tidak terpenuhi disini
karena sepanjang hari saya hanya dirumah,sudah hari ke-enam sekarang kawan..
hari-hari kemarin hanya saya isi dengan aktivitas yang monoton
menjadi anak rumahan,melakukan aktivitas rumah tangga-walaupun itu hanya mencuci piring,karena hal lainnya sudah dikerjakan oleh mbak kar-,merawat nenek-nenek saya menderita diabetes,om saya juga-
sepertinya hasrat saya untuk berjalan-jalan harus saya kubur???
Tapi,apakah tidak terlalu cepat untuk menyerah??
Lihat nanti saja,apa yang bisa saya lakukan
Tapi,setidaknya dengan kehadiran bulan ramadhan ini saya tidak ingin menyia-nyiakna hari saya ,saya akan mengisinya dengan hal yag bermanfaat,agar saya tidak merasa terlalu merasa bersalah dan rugi telah meninggalkan jatinangor..desa santri yang menyediakan banyak kesempatan untuk beribadah,saya tidak akan kalah dari orang yang ada di jatinangor yang diberikan kesempatan untuk menambah ilmu
Saya akan menggali sebanyak-banyak nya disini...

Bergaul dengan orang yang sakit membuat saya tidak berdaya dan saya merasa bodoh karena itu,karena seperti yang anda tau saya kuliah di fakultas kedokteran dan akan memasuki semester 5, 30 agustus nanti..
Betapa sedihnya..saya tidak dapat membantu banyak-mungkin membantu sedikit pun tidak-
Ini memicu saya untuk belajar keras
Apa yang telah saya baca tadi-buku tentang perjalanan yohanes surya dalam melatih tim olimpiade fisika indonesia menuju juara olimpiade fisika dunia-harus saya terapkan.
Disana banyak quote orang-orang hebat..
Quote dari TOFI sendiri adalah MESTAKUNG(SeMESTAmenduKUNG)
Apakah itu?
Saya akan memberikan analoginya,nanti anda simpulkan sendiri apakah itu mestakung,:D
Pasir ketika kita tumpshksn kelantai,perlahan-lahan akan membentuk segitiga dan pada ttitik tertentu butiran-butiran pasir itu akan menyebar menyeimbangkan segitiga pasir agar seimbang sehingga terbentuklah segitiga yang proporsional..
Bisa dilihat temen2
Pada titik tertentu dimana pasir tidak bertambah tinggi-yang kita ibaratkan pasir ini mengalami masa2 krisis,kemudian butiran2 pasir-bukan hanya butir pasir-bergerak dengan sendirinya membentuk segitiga yang seimbang

ngerti??:D

0 komentar:

Posting Komentar